Pembunuh Dua TNI Masih Diburu

Banda Aceh - Komplotan bersenjata api (senpi) yang diduga menculik dan membunuh anggota Kodim Aceh Utara, Serda Indra Irawan (41) dan Sertu Hendrianto (36) yang jenazah keduanya ditemukan di Dusun Batee Pila, Desa Alue Papeun, Kecamatan Nisam Antara, Aceh Utara, Selasa 24 Maret 2015 lalu masih diburu oleh Personel jajaran Polda Aceh.

Kapolda menyampaikan hal ini menjawab wartawan seusai melantik Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Aceh, Direktur Reserse Narkoba, dan Kapolres Aceh Selatan di Mapolda Aceh, Banda Aceh, Jumat (17/3).

Menurutnya, dari 13 orang kelompok bersenpi yang sudah ditangkap dan kini ditahan, tak ada seorang pun mengaku sebagai eksekutor pembunuhan kedua TNI ini, meski ada di antara mereka mengaku ikut dalam kelompok penculikan ini.

“Tetapi mereka mengaku bukan yang langsung melakukan eksekusi itu, karena itu siapa eksekutornya masih didalami,” kata Kapolda.

Sedangkan sisanya diperkirakan masih ada 10 orang lebih lagi, yaitu Din Minimi cs selaku kelompok bersenpi yang hingga kini masih diburu polisi, terlepas di antara mereka ada yang sebagai eksekutor atau bukan terhadap pembunuhan dua anggota TNI tersebut. “Semua nama mereka sudah dikantongi polisi. Semua jalur yang diduga bisa mereka manfaatkan untuk lari juga sudah ditutup,” ujar Kapolda.